Mind Term Of Reference

Apakah term of reference itu ? atau mungkin disebut TOR .

Menurut Wikipedia, TOR adalah :

Terms of reference are  the description of  purpose and structure of a project, committee, meeting, negotiation, or any similar collection of people who have agreed to work together to accomplish a shared goal. The terms of reference of a project are often referred to as the project charter.

Jadi silahkan di translate sendiri ya..hahaha.  

Mungkin kalau lw sering ikut bikin seminar, atau pernah jadi pembicara pasti tahu deh apa itu TOR,
ya..kurang lebih kayak semacam acuan dalam suatu pembahasan materi, sehingga materi tidak melebar atau menjadi kabur.

Nah Kenapa judul posting yang satu ini "mind term of reference"? adalah karena...

 GPP..suka-suka gw, kan gw yang nulis..hahaha

ngga..jadi gini..

Gw flashmob..eh..

jadi gw flashback maksudnya..ke sekitar beberapa tahun yang lalu..disaat gw masih menjadi mahasiswa yang teladan..hahahaha

gw masih inget, betapa idealis nya gw..hahaha ( and now it's feels so naive freakin stupid)

ya namanya darah muda kali ya,..jadi ya begitu..hahaha

apasih..???

oke, pokoknya waktu itu adalah, gw seorang yang bisa dikatakan "straight", sebenernya bagus sih..
tapi ujungnya jadi terlalu..dan itu ga bagus akhirnya.

* misal :
di dalam perkuliahan

temen gw : sob, gimana besok lw mao ikut kelasnya Pak ViC*tor ga?
gw : ga deh, diakan ga asik gitu ngajarnya..males gw ..
temen gw : haha ..ya udah .

* misal :
di dalam bersosialisasi

temen gw : sob, lw ga ikutan tuh partisipasi festival di kampus itu?
gw : ga ah..itu kan kampus nasrani, ntar gw jadi kafir.
temen gw : haha...ya udah .

* misal :
di dalam main musik

temen gw : sob, bawain lagu yang rada-rada ngepop donk
gw : ga ah..norak lw, ngga laki deh..yang metal donk..
temen gw : bodo amat

Dan, masih banyak lainnya yang ga gw bisa ceritain satu-satu..

Dan belakangan ini, pola pikir gw berubah, setelah gw baca-baca dan banyak baca-baca.

dan salah satu tulisan yang bikin gw yakin kalo pemikiran gw itu ga salah adalah tulisannya

Pandji yang satu ini http://pandji.com/dan-kita-masih-bisa-berteman/ .

Itu yang membuat gw merasa kalo selama ini gw salah, dan pantes kalo beberapa tahun yang lalu hidup gw flat bener..hahaha

Jadi apa yang ditulis dia adalah tentang orang yang mempunyai pemikiran "partisan"

apakah pemikiran "partisan" itu ???

menurut pandji dalam blognya, pemikiran partisan adalah
Pemikiran kebanyakan orang di mana kalau dia memiliki keyakinan thd A, maka yg lain salah di matanya
Partisan berkeyakinan A dan tidak mau tahu apa apa tentang B atau C karena sudah pasti salah.

atau mungkin lw bisa cari di google, dan kebanyakan adalah tentang orang yang mementingkan kepentingan kelompoknya, tanpa menghiraukan opini dan fakta yang ada.

Yak , mungkin terdengar seperti fanatisme buta. namun lebih pintar sepertinya ..hahaha

kalau bisa dibilang orang seperti ini, tidak akan mau mendengar atau melihat fakta yang ada, karena semua yang dia fikir benar adalah kebenaran yang harus diterima oleh semua orang.

Misal nih ya, gw ambil contoh yang lagi nih :

kalo misalnya ada orang yang bilang kalo FPI itu brutal dan ngga agamis, terus apapun yang dilakukan oleh FPI pasti salah dimata dia,
kalo FPI ga ganggu tempat hiburan dia bilang " aah paling udah dibayar"
kalo FPI bantu orang yang kena bencana dia bilang " aah paling cari muka "

tapi pernahkah dia ngobrol sama ustad rizieq pimpinan FPI,
atau pernah ga bertanya langsung sama kapolda kenapa FPI ga dibubarkan?

misal lagi nih :

kalo ada orang yang bilang kalo orang kristen, punya agenda kristenisasi dan ingin menghancurkan agama islam, pasti apa yang dilakukan sama orang kristen selalu salah :
kalo orang kristen ngasih bantuan dia bilang " awas nanti dikristenisasi"
kalo ada orang kristen kena musibah dia bilang " biarin aja kan emang dia diazab"

tapi apakah dia pernah secara langsung diajak masuk kristen?
kalo pernah , apakah semua orang kristen yang dia kenal melakukan hal itu?

oke, gw ga pernah menyalahkan orang yang berfikiran partisan seperti itu, karena jujur sebelumnya gw pernah di posisi seperti itu.
dimana semua yang gw anggap benar itu memang benar, walaupun itu baru kata orang.

Tapi balik lagi, kenapa gw ga mau lagi berfikir seperti itu , ya karena yang terjadi disini pasti ada sebabnya,

gw mencoba untuk menghindari dari penilaian sempit yang menilai dari satu sudut, dan membuat gw terlihat bodoh.

logikanya ya :

coba lihat gambar ini


apa yang lw liat ? lingkaran kan..ya bener banget...

tapi coba kita lihat dari sisi lain..



sebuah tabung kan...

jadi kebenaran sebenarnya ga bakal kelihatan kalo kita cuma melihat dari satu sisi !

oleh karena itu judul dari posting ini menjadi sangat penting,

ketika kita mempunyai MOTR ( mind term of reference ) atau sudut pandang yang luas, maka dengan sendirinya opini atau pengambilan keputusan yang dihasilkan juga ga sempit.( berasa kayak motivator ) jahaha..

Memang sedikit ribet dari biasanya, karena lw akan banyak menghabiskan waktu untuk mencari kebenaran dengan berbagai sudut, tapi itu berguna banget kalo misalnya dihadapkan dengan orang yang persuasif, dan mencoba menjebak lw dengan pemikiran sesat yang faktanya belum tentu benar.

ada orang yang bilang : " gw kan temen lw, masa lw ga percaya sama gw ? emang lw kenal gw udah berapa lama ?"
teman juga manusia, bukan Tuhan yang ga pernah salah, kalo misalnya kita bisa menemukan jalan yang lebih baik dan berdasarkan fakta-fakta yang bener kenapa ngga..

ada juga yang lagi hot nih sekarang, soal pak Jokowow yang mencalonkan diri jadi presiden,

banyak orang yang bilang dia ga bertanggung jawab, atau mungkin soal kalo pak ahok yang jadi gubernur akan terjadi kristenisasi..

terus terang gw bukan suporter dia, tapi fakta yang gw dapet adalah semua orang berbicara tanpa kebenaran, dan masih beropini.

gw bakal percaya pak jokowow ga bertanggung jawab kalo misalnya dia kabur pergi keluar negri tanpa kabar yang jelas, dan ditelpon ga bisa-bisa..atau misalnya dia punya utang sama gue, terus dia terang-terangan ga mau bayar.

gw bakal percaya jakarta bakal terkristenisasi , kalo misalnya pak ahok buka program yang mao berobat ke dokter harus orang kristen. dan menurut gw hampir mustahil itu kejadian.

kenapa kita cepet banget ya kemakan opini..?? apa karena keseringan acara-acara gosip di tv

makanya referensi pengetahuan menjadi sangat penting.

bukan merasa sok pinter, tapi gw cuma mau berbagi, alangkah enaknya kalo misalnya kita mau melihat alasan dibalik itu lalu berkesimpulan, karena menghindari kita dari salah paham dan terlihat bodoh.

misalnya lagi gini logikanya :

Ada orang yang sedang menjelaskan kalau dia sedang mencari hotel, dengan bahasa somalia, namun yang sedang mendengarkan adalah orang eskimo.

apakah orang eskimo itu mengerti ? padahal orang somalia tersebut dengan sekuat tenaga menjelaskannya, namun dengan bahasa somalia.

apakah orang somalia berfikir bahwa orang eskimo itu bodoh ??

kalau dia berfikiran partisan pasti dia bilang bahwa orang eskimo itu bodoh...karena dia tidak bisa mengerti apa yang orang somalia mau Dengan bahasa somalia. 

kalau dia punya MTOR yang luas, pasti dia tidak akan mengatakan bahwa orang eskimo itu bodoh. dia pasti tersenyum karena pasti orang eskimo itu tidak ngerti bahasa yang dia pakai.

atau juga bisa seperti ini :

Ada orang namanya A yang bilang kalo orang main musik metal itu cuma modal distorsi dan teriak-teriak.

ada juga si B yang berusaha menjelaskan dengan bahasa metal..

namun apakah kalau si A tidak mengerti apa yang dimaksud si B , membuktikan kalau si A itu bodoh ?

kalau si B berfikiran partisan pasti si A dianggap bodoh,

tapi kalau si B tahu , si A cuma tidak mengerti, paling dia cuma senyum.

ketika kita bisa lebih mengerti tentang alasan yang dilakukan orang lain dan mencari fakta-fakta yang sebenarnya dari berbagai sisi, tentunya hati akan damai dan jauh dari rasa nyinyir, dengki, suudzon, dll..

karena ketika kita cuma kenal satu huruf A, pada saat apapun yang ditanya ke kita dari A ke Z, pasti kita cuma bisa jawab satu huruf, yaitu A.

Untuk itu perbanyaklah referensi pengetahuan.

okelah..semoga bermanfaat ya..

*Mari Belajar :))